SEBUAH SURAT TERAKIR UNTUKMU
Mungkin sebuah perpisahan akan memberi rasa perihtetesan air
mata, yang tak pernah ternilai, tapi
didalam perpisahan ada sebuah jawaban apa yang menjadi suatu pertanyaan selama
ini,
Surat ini ku tulis untuk sebuah pesan untukmu orang yang
paling aku sayang, tulisan ini untuk
mewakili apa yang sebenarnya tak bisa terucap selama ini, aku sangat
mencintaimu lebih dari yang kau tau, aku selalu berusaha menjadi yang terbaik
dan aku berusaha menyempurnakanmu telah ku korbankan semua yang aku miliki demi
aku memilihmu, aku meninggalkan dirimu agar kau bahagia degan orang yang
bena-benar pantas mendampingimu.
perhatian yang aku
berikan untuk mu tak pernah aku hitung sampai hal yang paling kecil aku mampu
memperhatikanmu walau aku jauh,aku selalu bisa merasakan apa yang sedang kau
rasakan sampay hal terkecil yang tak pernah terlintas di pikiran orang lain
untuk seperti itu,Kasih sayang yang aku berikan tak memiliki batas sampay aku
lupa kalau masih ada orang tua yang membutuhkan kasih sayang dariku, aku
memiliki sebuah cinta yang sangat besar telah ku tumpahkan padamu sampay tak
ada tersisa lagi untuk orang lain, kesetiyaan aku selalu menganggapmu lebih
dari apa yang tak pernah kau tau hingga tak sempat aku memikirkan orang lain bahkan
untuk diriku sendiri pun aku tak pernah ingat begitu besar semuwa yang ku
berikan padamu,
aku menginginkan kamu sebagay ibu dari anak-anakku kelak,
tapi takdir tidak mendukung kita waktu
tidak member kita kesempatan untuk mewujudkan semua mimpi yang pernah kita
buat, walau aku terus berusaha untuk bersatu dengan dirimu itu semua membuatmu
semakin berada di sudut, membuatmu semakin bimbang dengan langkahmu,kita
mencoba terus melangkah tapi kita terus di halangi oleh tembok tinggi yang
membuatmu tak bisa bergerak,
aku menyadari siapa
aku sebenarnya, aku hanya manusia lemah dan mahluk penuh dengan kekurangan yang
tak pantas mendampingimu, engkau manusia sempurna dirimu dapat menemukan yang
lebih sempurna di luar sana, aku hanya memiliki cinta, kasih sayang dan
kesetiaan, aku tak memiliki apa-apa yang bisa ku berikan padamu, dengan segala
kekuranganku aku menyadari aku hanya bisa memilikimu dalam mimpi, aku tak bisa
menyampurnakanmu,
walau akumenerimamu dengan segala kekurangan yang kau miliki
sampay yang terkecil sekalipun aku bisa menerima, tapi apa dayaku orang tuamu
dan keluargamu tak merestui kita, tidak bisa menerimaku kedalam kehidupanmu,
aku seperti aib masuk dalam kehidupanmu karena mereka tak bisa menerima
kekurangku, segala fitnah telah aku dapatkan, sampay ancaman untukmu telah aku
dengar, sampay mereka memfonis aku tak memiliki masa depan, tapi itu semua tak
pernah aku hiraukan karena aku memiliki ketulusan untuk mendampingimu seperti
apa yang pernah aku bayangkan, tapi dengan berjalannya waktu dirimu telah
berubah, tak ada lagi mengingat apa yang telah kau janjikan semuwa sirna
seiring berjalannya waktu, tapi aku sadar aku memang tak pantas untuk mendampingimu, seperti yang
pernah kau ucapkan padaku kita tak mungkin bersama, dan kita tidak jodoh,
sekarang hanyalah bayang-bayangmu yang tinggal bersamaku
yang selalu menemaniku di setiap hembusan nafasku, hanya lantunan Doa-Doa yang
bisa aku kirimkan untukmu yang jauh di sana dan engkau bisa mendapatkan
seseorang yang sempurna untuk mendampingimu, selama ini aku hanya bertemankan
bayangan-bayangan seseorang yang pernah melukis kebahagiaan dalam kehidupanku
yaitu kamu,
kita tak mungkin bertemu dalam kehidupan setelah mati,
karena kita tak memiliki ikatan apapun, jika kita di takdirkan jodoh Allah akan
mempertemukan kita dengan waktu yang tak
pernah kita sangka, jika tak ada takdir jodoh, kita tak akan bertemu lagi
sampai malaikat maut menjemput, hanya bayangan dan air mata yang hadir di
setiap malamku, seakan tak percaya ini akan terjadi perpisahan yang tak pernah
aku inginkan selama ini, tapi ini nyata.
Aku tak bisa berbuat
apa-apa tak ada lagi yang bisa aku perjuangkan, aku mencoba berjalan dengan
kesendirian dan berteman dengan kesunyian, aku hanya bisa berserah diri kepada
Allah mungkin ini jalan terbaiknya dengan perpisahan kita, aku iklas aku Ridho
jika ini terbaik untukmu, aku ha bisa berdoa agar dirimu selalu di lindungi
Allah dan selalu di beri ke bahagiaan.
Aku bisa melihat ke bahagiaanmu dari ke jauhan itu sudah
membahagiakanku, melihat senyummu dari kejauhan itu membuatku tenang, aku
memiliki pesan yang mungkin tak sempat ku ucapkan,
Selalu tersenyum apapun yang terjadi, jadilah seorang wanita
yang sulit untuk di dapat, selalu jaga ibadahnya, jaga kesehatan, selalu sayang
pada kluarga, selalu berfikir positif, berpikir baru bertindak,
Karena aku sekarang tak berada di sampingmu lagi, tak bisa
lagi mengingatkanmu, mungkin aku seseorang yang cerewet, bawel, suka ngatur,
suka ceramah, keras, suka pemarah, ketahuilah ini aku yang mungkin tak kau
dapatkan lagi, setiap orang punya cara yang berbeda untuk menunjukan rasa
sayangnya.
Jika suatu hari nanti aku telah tiada di dunia ini aku hanya
berharap di saat itu engkau telah bahagia, dan aku akan melihatmu dari alam
lain, aku tak tau sampai kapan umurku, tapi cintaku padamu sampai mati akan ku
bawa, kini sekarang perjuanganku telah usai.
Jika suatu hari nanti engkau membaca surat ini aku berharap
jangan pernah meneteskan air matamu untuk hanya selembar kertas ini, karena aku
iklas melihat kau bahagia.
19
Mei 2019, 00.00 Wib
Ttd
ORANG YANG SELALU MENCINTAIMU
Penulis;
Penerbit; Inspirasi Diri
sentuhanputrablogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar